Target PAD Pasir turun jadi 25 milyard 2021, tahun sebelumnya 37 miyar rupiah


Kantor Berita Patriot Semeru  ,
Lumajang : melorotnya target PAD pasir Lumajang tahun 2021 menjadi banyak pertanyaan dari masyarakat Lumajang, seperti yang disampaikan oleh Trisno ketua Komisi C DPRD Lumajang kepada media ini dalam rapat musyawarah bersama Asosiasi Penambang Lumajang 16/2/21 untuk mencari solusi tentang bagaimana menaikkan pendapatan pajak daerah dari  niaga dan pertambangan pasir Lumajang. 
Kondisi seperti itu sangat bertolak belakang dengan kondisi kekayaan sumber daya alam pasir Lumajang. Di sisi yang lain Pemerintah Daerah mengajukan usulan Perda kenaikan BPHTP serta NJOP bagi masyarakat dan kenaikan pajak PBB-P2, sedangkan pajak minerba mau diturunkan yang semestinya sebagai penyokong PAD yang lebih besar.
Apa penyebabnya?  Mengapa terjadi hal seperti ini? Apakah penegakan aturan yang tidak di jalankan? Apakah perundangan tentang minerba yang tidak di laksanakan oleh para stakeholder? Ataukah tata niaga, tata kelola pertambangan pasir di Lumajang yang sangat sulit membuat formulasinya? Sehingga PAD tidak bisa mencapai target sesuai harapan. Dalam rapat koordinasi pertama antara para penambang pasir Lumajang, ketua Komisi C DPRD Lumajang dan Kasatreskrim Polres Lumajang membahas formulasi dan tata kelola, tata niaga pertambangan pasir Lumajang agar PAD dapat tercapai dan mempersempit ruang terjadinya kebocoran pajak . Dan menggagas formulasi bagaimana persaingan harga pasir menjadi stabil, sebab sejak tahun kemarin terjadi persaingan tidak sehat harga jual pasir Lumajang.

 Publisher : Eko Andrias Nugroho.

0 Response to "Target PAD Pasir turun jadi 25 milyard 2021, tahun sebelumnya 37 miyar rupiah"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel